03 September 2025 Penulis : MUHAMMAD IMAM BASHORI
Senduro, Lumajang – Forkopimca Senduro bersama para tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat menggelar doa bersama di Pendopo Kecamatan Senduro, Rabu (03/09/2025).
Kegiatan ini menjadi wujud kebersamaan umat beragama untuk menjaga kondusivitas serta memperkuat persatuan masyarakat. Doa dipimpin secara bergantian oleh perwakilan enam pemuka agama.
Dalam kesempatan itu, para tokoh agama mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan, kedamaian, serta tidak mudah terprovokasi isu yang dapat memecah belah bangsa. “Setiap agama mengajarkan kebaikan, cinta kasih, dan kebenaran. Jadi sudah kewajiban kita bersama untuk menjalankan ajaran itu agar kerukunan tetap terjaga,” ungkapnya.
Camat Senduro mengimbau agar semua pihak saling menjaga dan menghormati satu sama lain. Dengan begitu, kota ini akan selalu aman, tenteram, dan penuh kebahagiaan, ujar Drs Pujianto.
amun, ia menekankan agar para pemimpin tidak mengabaikan amanat rakyat, terutama saat bangsa menghadapi tantangan ekonomi dan sosial. “Saya berharap situasi damai dan kondusif tetap dijaga setelah kegiatan ini. Karena jika terjadi perpecahan, dampaknya akan sangat buruk terhadap pertumbuhan bangsa,” tegasnya.
Ia menilai doa bersama bisa menjadi sarana merangkul kelompok yang fanatik agar lebih terbuka dan saling menghormati. “Harapan kami, kegiatan seperti ini terus digelar agar masyarakat bisa lebih terbuka dan saling menghormati. Dari yang fanatik menjadi pribadi yang mampu bersosialisasi dengan seluruh unsur masyarakat,” ungkapnya. (Kec. Senduro-lmj/Bash)